My Creation

Kehilangan seseorang yang kita sayangi....Sangat susah untuk melupakannya....Mencarinya lagi .....Lebih mudah menemukan jarum di atas tumpukan jerami....Kini asa yang lama terpendam...harus kemana kusandarkan kembali...Mencari tempat berteduh dalam keresahan dan kebimbangan yang terus tak berujung...Hampa.... senyap ..... pekat.....Sering menyelimuti perasaan ini dalam hari-hari...yang ada hanya ....haruskah.....haruskah.....dah haruskah......

TERINGAT AKU PADA MALAM ITU Oleh : Abu Nash Tak biasanya malam itu ramai, apalagi malam itu tepat pada malam Ahad, wait tunggu dulu pasti yang ada di benak akhi malam ahad itu malam apel, kencan dll. Tapi ga Akh malam itu malam pembukaan bazaar. Tiba-tiba hatikupun terenyuh untuk pergi kesana. Setibanya ditempat itu hatikupun terkejut dengan adanya bazar itu, yah walaupun bazarnya tak sebesar yang biasanya aku kira, tapi aku mencoba untuk mengunjungi tempat itu lumayan buat memperkecil pengeluaran dari pada pergi kepasar atau ke supermarket biayanya tambah besar lagi iya kan. aku melihat banyak Santri yang sedang melihat-lihat disana apalagi saat itu banyak santri tertarik dengan barang-barang bazar yang dijajakan di atas meja, aku melihat mulai dari Buku bacaan, Al-Qur’an, Aksesories, obat-obatan, dll., malam itu cukup mengesankan bagi saya karena malam itu aku tersentak dengan kehadiran seorang Ukhti yang sedang menuju bazar itu, kupandang dia dan kuperhatikan dia sambil hati kecil i

“Saya Tidak Akan Menyentuhmu Sebelum Kamu Mempersilahkan Saya Untuk Siap Disentuh” “Menikah Itu Lebih Halal Dari Pada Bercinta Akan Tetapi Jika Menikah Itu Tanpa Dilandasi Dengan Cinta Tidak Akan Tercipta Tanda-Tanda Kehidupan Dan Cinta Itu Akan Lahir Setelah Menikah” By Abu Nash Berkaryalah....... Yakni kau akan temukan siapa dirimu........ Hiduplah....... Karena kau akan mati............

 Hari ini ……Berbeda dengan hari-hari yang lainKarena hari ini dimana nilai sebuah peradaban Telah terukir dalam hidupmuHidup adalah bagian dari peradaban ituKarena makna hidup Hanyalah milik Allah sang penentu hidupHari ini …….Usiamu bertambah atau berkurang itu milikmuAku tak bisa mendiktemu meskipun secuil buah kurmaTapi yang pasti nilai peradaban telah hadir dalam hidupmuUntuk itu berhati-hatilah menjalani hidupKarena hidup hanya sekali …… sekali …….Diusiamu yang ke-17 tahunIzinkanlah Aku mengucapkan Selamat ulang tahunSemoga dihari ini arti hidupLebih tergali indah Dalam lintasan sejarah yang kau ukir dengan cinta“ALHAYAT BILMAHBUB KAL BAHER BILA SAFINAH”Penjara Suci Al-Kautsar,18-06-2008Aa Nash

Berkaryalah....... Yakni kau akan temukan siapa dirimu........ Hiduplah....... Karena kau akan mati............

Karya MH. Ainun Najib "KEMANA ANAK-ANAK ITU" Kemana anak-anak itu Kemana anak-anak yang di lahirkan oleh seluruh bangsa ini dengan keringat, dengan luka, dengan darah dan kematian Anak-anak yang di lahirkan oleh sejarah dengan air mata tiga setengah abad, kemana Kemana anak-anak itu Siapa yang berani-berani menyembunyikan mereka Siapa yang menculik mereka Siapa yang mencuri dan membuanga mereka Anak-anak yang bernama kemerdekaan yang bernama hak mahluk hudup dan berkat kemanusiaan yang bernama cinta kasih sesama yang bernama indahnya kesejahteraan anak-anak yang bernama kesejahteraan anak-anak yang bernama keterbukaaan dan kelapangan Aku melihat, anak-anak itu lari tunggang tanggang anak-anak itu di serbu rasa takut yang mencekam Aku melihat, anak-anak itu bertiarap di bawah semak-semak zaman. Anak-anak itu ngumpet di balik kegelapan Kematian bukanlah tragedi Kecuali jika kita curi dari tuhan hak untuk menentukannya Kematian bukan tidak untuk di tangisi Tetapi apa yang menye